Untukmu kekasihku
Maafkanlah
Sekiranya dukamu itu adalah karenaku
Sebab sejatinya diriku ialah seorang hamba
Kekasihku
Aku tak bisa menerima kesedihanmu hingga sedemikian rupa
Sebab hatimu juga hati ini bukanlah milikku
Aku mengerti benar
Engkau sedang berusaha menafsirkan isyarat cinta ini
Tapi kekasihku,
Adakah kau tahu
Pundak ini bukanlah seorang ibu yang akan sedia menerima segala lukamu; hingga duka ruah bersama tangisan
Pundak ini lebih ingin untuk engkau jadikan surau ketika rindu Kekasih datang membelai hatimu
Makassar, 30 Juni 2014
Maafkanlah
Sekiranya dukamu itu adalah karenaku
Sebab sejatinya diriku ialah seorang hamba
Kekasihku
Aku tak bisa menerima kesedihanmu hingga sedemikian rupa
Sebab hatimu juga hati ini bukanlah milikku
Aku mengerti benar
Engkau sedang berusaha menafsirkan isyarat cinta ini
Tapi kekasihku,
Adakah kau tahu
Pundak ini bukanlah seorang ibu yang akan sedia menerima segala lukamu; hingga duka ruah bersama tangisan
Pundak ini lebih ingin untuk engkau jadikan surau ketika rindu Kekasih datang membelai hatimu
Makassar, 30 Juni 2014
Komentar
Posting Komentar