Sudah terlalu banyak cibiran. Bukan dari luar, tetapi dari bibir kita sendiri. Sudah terlalu banyak keluh. Bukan dari luar, tetapi dari kelakuan sendiri.
Saatnya untuk berkarya sudah tiba. Membenahi diri, dari hari ke hari, dari masa ke masa, dan dari generasi ke genarasi.
Apa yang terjadi saat ini bukanlah kesalahan dari pendahulu, bukan pula utang generasi kita, terlebih warisan untuk penerus kita.
Kita sedang menghadapi tantangan terbaik, sekaligus tantangan terbesar untuk menunjukkan eksistensi, jati diri kita yang sebenarnya.
Sudah saatnya mata dunia memperhatikan dan memasukkan masa ini dalam catatan sejarah. GENERASI TERBAIK dari bangsa Indonesia TELAH LAHIR.
Bergegaslah, sambut tanganku, pundakku ada untuk memapahmu, kakiku hadir menyokongmu, dan kita semua hadir untuk menebar inpiras inspirasi, karya, dan inovasi.
Sudah saatnya bagi kita untuk ikut mewarnai prestasi kelas dunia, dan merajai hari-hari merdeka yang sebenarnya.
Sudah saatnya kita berkarya, sekarya-karyanya. Menghasilkan inovasi-inovasi terhebat, terobosan-terobosan jenius, dan kehebatan-kehebatan dalam berkarya.
Satukan aku, kau, dia, mereka, kalian, menjadi satu, padu, dalam kata KITA.
Genggam jemariku, erat, kokohkan pundakmu, dan saksikanlah bentangan sayap Garuda melesat di cakrawala.
Lama, sudah terlalu lama bagi kita untuk memandang kagum pada peradaban lain.
Sekarang adalah saatnya bagi kita memberikan kesempatan bagi bangsa lain untuk menikmati rasa kagum pada bangsa kita, INDONESIA
Sejarah terbaik akan kita mulai HARI INI
Komentar
Posting Komentar